Flash Message

Jumat, 27 Mei 2011





 AURORA (Northern Lights)


Aurora adalah fenomena pancaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosfer dari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh matahari (angin matahari).
Di bumi, aurora terjadi di daerah di sekitar kutub Utara dan kutub Selatan magnetiknya. Aurora yang terjadi di daerah sebelah Utara dikenal dengan nama Aurora Borealis (IPA /ɔˈɹɔɹə bɔɹiˈælɪs/), yang dinamai bersempena Dewi Fajar Rom, Aurora, dan nama Yunani untuk angin utara, Boreas. Ini karena di Eropa, aurora sering terlihat kemerah-merahan di ufuk utara seolah-olah matahari akan terbit dari arah tersebut. Aurora borealis selalu terjadi di antara September dan Oktober dan Maret dan April. Fenomena aurora di sebelah Selatan yang dikenal dengan Aurora Australis mempunyai sifat-sifat yang serupa.Tapi kadang-kadang aurora muncul di puncak gunung di iklim tropis.

Victoria Falls 
Mosi-oa-Tunya (asap yang gemuruh) adalah nama yang digunakan oleh masyarakat setempat , sedang nama Victoria Falls adalah nama yang diberikan oleh penjelajah Skotlandia, Dr.David Livingstone pada tahun 1855. Victoria Falls terletak di selatan Afrika di Sungai Zambezi antara negara Zambia dan Zimbabwe. Air terjun ini merupakan bagian dari dua taman nasional, Mosi-oa-Tunya National Park di Zambia dan Victoria Falls National Park di Zimbabwe, dan juga Situs Warisan Dunia UNESCO. Air terjun ini merupakan obyek wisata utama di Afrika Selatan. Bentuk air terjun ini lain daripada yang umum, aliran sungai Zambesi seakan-akan ditumpahkan kedalam patahan zona basal dataran tinggi atau celah bumi berbentuk jurang yang sempit. Lebarnya 1,7 kilometer (1 mil) dan airnya dari ketinggian 108 meter kedasar jurang. Dapat terlihat banyak fauna Afrika terutama jenis burung disekitar air terjun Victoria, dan berbagai jenis ikan khas sungai Zambezi

 Great Barrier Reef

Karang Penghalang Besar (Bahasa Inggris: Great Barrier Reef) adalah kumpulan terumbu karang terbesar dunia yang terdiri dari kurang lebih 3.000 karang dan 900 pulau, yang membentang sepanjang 2.600 km. Karang ini berlokasi di Laut Koral, lepas pantai Queensland di timur laut Australia. Sebagian besar wilayah karang ini termasuk bagian yang dilindungi oleh Taman Laut Karang Penghalang Besar (Great Barrier Reef Marine Park). Karang Penghalang Besar (KPB) dapat dilihat dari luar angkasa dan kadang disebut sebagai organisme tunggal terbesar di dunia. Pada kenyataannya, ia terbentuk dari berjuta organisme kecil, dikenal dengan sebutan polip koral (coral polyp). KPB dipilih sebagai sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1981. Kekayaan biodiversitasnya, perairannya yang hangat dan jernih, serta keterjangkauannya dari fasilitas terapung yang disebut live aboards, membuat karang ini menjadi tujuan pariwisata yang sangat populer, terutama bagi para penyelam scuba. Banyak kota di sepanjang pesisir pantai Queensland yang menawarkan wisata laut ke karang ini setiap harinya. Beberapa pulau kontinental juga telah berubah fungsi menjadi resor.



Paricutin Volcano 

Paricutín adalah gunung berapi yang terdapat di negara bagian Michoacán, Meksiko, yakni di dekat Desa Paricutín. Paricutín seringkali muncul dalam sejumlah versi Tujuh Keajaiban Dunia Alami. Sebelum tahun 1943, gunung berapi tersebut tidaklah ada. Selama beberapa pekan, sejumlah suara aneh menggelegar seperti guntur, meski cuaca cerah. Suara tersebut ternyata disebabkan oleh getaran dalam tanah. Aktivitas seismik semakin intens hingga tangga 20 Februari, ketika petani setempat menyaksikan terbukanya retakan vulkanis di tengah-tengah ladang jagung. Menurut beberapa penuturan, penduduk setempat sempat menutup retakan tersebut dengan batuan dan tanah sebelum letusan kecil dan getaran yang cukup kuat melanda wilayah tersebut. Penduduk di desa sekitarnya kemudian mengungsi akibat aktivitas piroklastik mulai terjadi, dan dalam 24 jam kemudian retakan vulkanis tersebut menjadi gundukan gunung setinggi 50 meter. Seminggu kemudian, ketinggiannya menjadi dua kali lipat. Pada bulan Maret, aktivitas gunung berapi tersebut semakin intens, dan menyemburkan debu sejauh beberapa kilometer ke udara dan mulai merambah ke kota Paricutín dan San Juan di dekatnya. Tanggal 12 Juni, lava mengalir hingga ke desa. Pada Bulan Agustus, kota Paricutín dan San Juan ditinggal oleh seluruh penduduknya, dan terkubur oleh lava dan debu. Sebagian besar pertumbuhan gunung berapi tersebut terjadi pada tahun pertama, dan masih dalam fase piroklastik eksplosif. Pada akhir fase, yakni sekitar setahun kemudian, gunung api tersebut menjadi setinggi 336 meter. Selama delapan tahun ke depan, masih terjadi letusan, meski sebagian besar berupa erupsi kecil lava yang merusak kawasan seluas 25 km2. Aktivitas gunung berapi tersebut mulai mereda setelah 6 bulan letusan terakhir, dimana pada waktu itu sering terjadi aktivitas letusan yang dahsyat. Sejak tahun 1952, Gunung Paricutín tidak terjadi kembali, dan gunung tersebut setinggi 424 meter. Seperti umumnya cinder cone, Paricutín adalah gunung berapi monogenetik, yang berarti tidak akan meletus lagi. Aktivitas vulkanis merupakan hal biasa bagi dataran Meksiko. Paricutín hanyalah gunung termuda di antara 1.400 gunung berapi yag membentang di jalur vulkanis Trans-Meksiko. Gunung Paricutín sangatlah unik, karena kejadiannya dapat diamati sejak awal. Ajaibnya, tak ada catatan korban meninggal yang diakibatkan oleh letusan, meski 3 orang tercatat tewas akibat sambaran petir yang dihubungkan dengan Paricutín.
 Mount Everest


Gunung Everest adalah gunung tertinggi di dunia. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 8,9 km dari permukaan air laut. Gunung Everest adalah salah satu dari beberapa gunung yang membentuk pegunungan Himalaya, yang menjadi perbatasan antara Tibet dan Nepal, di sebelah utara India.Beberapa ahli tidak memiliki kesepakatan yang sama tentang tinggi Gunung Everest. Penelitian oleh pemerintah Inggris yang dilakukan pada pertengahan tahun 1800-an mencatat ketinggian gunung ini 8.840 meter. Penelitian pemerintah India pada tahun 1954, mencatat ketinggian yang resmi saat ini adalah 8.848 meter, namun secara luas oleh masyarakat ketinggian Gunung Everest tercatat 8.882 meter. Nama gunung ini diambil dari nama seorang peneliti berkebangsaan Inggris Sir George Everest yang hidup pada tahun 1790 – 1866. Penduduk Tibet menyebut gunung ini dengan sebutan Gunung Chomolungma yang berarti “Dewi Bumi”, sedangkan orang Nepal menyebutnya dengan nama Gunung Sagarmatha.

The Harbor of Rio de Janeiro 

Saat ini Rio de Janeiro terkenal terutama berkat Karnaval tahunan dan sekolah samba. Kota-kota pantai yang indah. Yang paling dikenal adalah Copacabana dan Ipanema. Dikenal adalah patung raksasa Kristus Penebus (Cristo Redentor) di Gunung Corcovado. monumen Giant mendominasi kota dan ada tampilan indah. Rio de Janeiro Stadion Maracanã membanggakan. Ini adalah salah satu stadion terbesar di dunia sepakbola pada umumnya. iklim tropis, suhu tahunan rata-rata sekitar 20 ° C, tetapi mencapai lebih dari 40 ° C. Rio de Janeiro memiliki banyak atraksi dan situs sejarah. Di tempat pertama kita akan Paço Imperial (Istana mperial) Imperial Palace, yang menjabat gubernur Portugis Brasil. Pembangunannya dimulai pada 1775 dan berakhir pada akhir 19 abad. Monumen lainnya adalah Katedral Lama Rio de Janeiro de (Igreja Nossa Senhora melakukan Monte melakukan Carmo da Antiga SE), yang juga menjabat sebagai kapel keluarga kerajaan Portugis dan Brasil. Modern Cathedral of Rio de Janeiro (Catedral Metropolitana do Rio de Janeiro atau Catedral de São Sebastião do Rio de Janeiro) adalah kursi dari uskup agung dan kapasitasnya hingga 20 000 orang. Arsitektur dan warisan budaya adalah Teater Kota (Theatro Kota), bunga adalah Perpustakaan Nasional atau Anda dapat mengunjungi taman umum tertua di Brazil Passeio Publico dari 1779 Signifikan arsitektur dan bangunan bersejarah adalah Aquadukt. Kelemahan dari kota ini adalah bahwa ini adalah salah satu kota paling berbahaya di dunia

Grand Canyon 

Grand Canyon adalah sebuah ngarai tebing-terjal, diukir oleh Sungai Colorado, di utara Arizona. Ngarai ini merupakan satu dari Tujuh Keajaiban Dunia dan sebagian besar berada di Taman Nasional Grand Canyon; salah satu taman nasional pertama di Amerika Serikat. Presiden Theodore Roosevelt merupakan salah satu pendukung utama wilayah Grand Canyon, mengunjunginya dalam beberapa kesempatan untuk berburu singa gunung dan menikmati pemandangan alam yang luar biasa. Ngarai ini, diciptakan oleh Sungai Colorado memotong sebuah selat selama jutaan tahun, panjangnya kira-kira 446 km, dengan lebar mulai dari 6 sampai 29 km dan dengan kedalaman lebih dari 1.600 m. Hampir dari 2000 juta tahun sejarah Bumi telah terpotong oleh Sungai Colorado dan anak sungainya lapis demi lapis sedimen ketika Dataran Tinggi Colorado mulai terangkat. Grand Canyon pertama kali dilihat oleh orang Eropa pada 1540, García López de Cárdenas dari Spanyol. Ekspedisi saintifik pertama ke canyon ini dipimpin oleh Mayor AS John Wesley Powell pada akhir 1870-an. Powell menunjuk ke batuan sedimen yang terbuka di ngarai sebagai "daun dalam buku cerita agung". Namun, jauh sebelum masa itu, wilayah ini telah ditinggali oleh Penduduk Asli Amerika yang membangun tempat tinggal di tembok ngarai ini.